"Prinsipnya pelatihan online yang dijalankan harus melalui satu manajemen pembelajaran yang utuh dan dapat diakses peserta pelatihan langsung pada websitenya. Tidak sekedar mengupload video, blog, atau menggunakan aplikasi2 video call umum seperti: whatsapp group, zoom, google hangsout, dsb. Namun pembelajaran online secara menyeluruh hingga mekanisme evaluasinya.


Agar pelaksanaan pelatihan on-line yang dilakukan oleh LPK dapat lebih efektif, maka standar minimum dalam suatu Learning Management System (LMS) Mitra kartu Prakerja Sisnaker sebagai berikut:

A. Alamat Situs/link sesuai dengan nama lembaga penyelenggara pelatihan

B. Tampilan

1. Halaman Beranda Situs:

a. Halaman beranda situs dapat diakses oleh semua pengunjung;

b. Menampilkan Program Pelatihan yang ditawarkan (Judul, Foto, Deskripsi Singkat,

Harga, Ulasan).

2. Halaman Informasi

a. Deskripsi Pelatihan;

b. Tujuan;

o    Kurikulum;

o    Durasi;

o    Jadwal Pelatihan;

o    Info Instruktur 

o    Evaluasi (Tugas, Kuis, Ujian);

o    Sertifikat Penyelesaian.

3. Halaman Pendaftaran

a. Penukaran Kupon Kartu Prakerja (Sisnaker);

b. Daftar/login.


C. Fitur/Fungsi

1. Pendaftaran

2. Materi Pembelajaran Pelatihan

a. Video Pembelajaran sesuai kurikulum;

b. Referensi (e-book, PPT, dll).

3. Penilaian

a. Tugas;

b. Kuis;

c. Ujian.

4. Forum Diskusi dan Tanya Jawab dengan Instruktur

5. Histori login peserta

6. Sertifikat Penyelesaian


Materi Pembelajaran Pelatihan

1. Mengacu pada unit kompetensi/ subjek/substansi pelatihan pada program pelatihan yang

akan di verifikasi/kurasi

2. Dapat disampaikan melalui video atau simulasi pembelajaran yang berisi:

 Pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja untuk melakukan suatu pekerjaan

 Praktik kerja atau demonstrasi

3. Kualitas Video minimal 360p, dibuat menarik dan durasi setiap video paling lama 15 menit

4. Penggunaan gambar, foto, video, dll dalam materi pelatihan memperhatikan hak cipta

5. Dilengkapi dengan referensi lainnya (e-book, ppt, dll)"